TUGAS 1 - Bahasa Inggris Bisnis 2


TOEFL (Test of English as a Foreign Language) merupakan test yang digunakan untuk mengetahui tingkat kemampuan seseorang dalam berbahasa Inggris. Test ini ditujukan bagi orang yang tidak menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa ibu atau dengan kata lain orang-orang di negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa asing atau kedua. Umumnya, test ini digunakan sebagai salah satu prasyarat bagi seseorang yang ingin melanjutkan studi atau bekerja di suatu negara yang menggunakan Bahasa Inggris dalam komunikas sehari-hari. Saat ini terdapat 4 macam test TOEFL yang dikeluarkan oleh ETS (Educational Testing Service), yaitu PBT (Paper Based Test) TOEFL, CBT (Computer Based Test) TOEFL, iBT (internet Based Test) TOEFL dan ITP (Institutional Testing Program). Test ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1963.

Dalam ujian TOEFL, peserta harus mengikuti beberapa jenis ujian, antara lain:
Reading
Ini adalah sesi dimana peserta akan diberikan 4 hingga 6 teks tingkat universitas. Peserta harus membacanya dengan baik, sebelum menjawab berbagai pertanyaan dengan menggunakan pilihan ganda. Tujuan dari ujian ini, agar peserta memahami teks, kosakata bahasa, gagasan utama, makna, kesimpulan dan hal lainnya.

Listening
Ini adalah sesi dimana peserta harus mendengarkan 2 hingga 3 jenis percakapan dan juga 4 hingga 6 jenis kuliah yang harus disimak dengan baik, sebelum menjawab berbagai pertanyaan yang jawabannya pilihan ganda. Disini peserta harus menyimak kesimpulan, detail penting, intonasi serta kosakata bahasa yang digunakan.

Speaking
Speaking ini adalah salah satu jenis tes yang ada pada TOEFL IBT, peserta akan berbicara menggunakan microphone yang ada. Suara yang dihasilkan akan direkam, untuk didengarkan oleh para penilai. Akan ada 2 pertanyaan yang harus dijawab dengan baik, menggunakan ringkasan informasi dari teks yang telah dibaca.

Writing
Pada sesi ini, peserta harus menulis sebuah esai pendek. Dimana 1 opini akan membahas tentang topik umum, seperti tinggal dimana dan mengapa. Sedang opini lainnya berupa ringkasan informasi dari teks ceramah atau kuliah. Keduanya harus saling berkaitan, peserta harus dapat membandingkan serta membedakan, kemudian memaparkan informasi tersebut.

PERBEDAAN TOEFL IBT dan TOEFL ITP
Komposisi Tes
Tes ITP hanya terdiri dari tiga bagian yaitu listening comprehensionstructureand written expression, dan reading comprehension. Sementara itu, tes iBT terdiri dari empat bagian yaitu reading, listening, speaking, dan writing. Oleh karena terdapat sesi speaking dan writing, TOEFL iBT boleh dikatakan mengukur baik kemampuan aktif sekaligus pasif dalam berbahasa inggris.

Format Tes
TOEFL ITP merupakan paper-based test. Oleh karena itu, peserta memerlukan pensil 2B untuk melingkari jawaban-jawaban yang kamu pilih dalam tes ini. Di sisi lain, TOEFL iBT merupakan computer-based test. Selain itu TOEFL iBT juga merupakan tes online. Karena merupakan tes CBT dan online, peserta tidak menghadapi orang sebagai penguji secara langsung, melainkan peserta akan berbicara dengan komputer ketika mengerjakan speaking sesion di TOEFL iBT.

Skala Penilaian
Setiap bagian di TOEFL ITP dapat bernilai dari 30an hingga 60 an. Sedangkan, total skor TOEFL ITP dapat berkisar dari 300an hingga 670an. Sedikit berbeda, skala skor TOEFL iBT untuk setiap bagian adalah mulai dari 0 hingga 30. Oleh karena itu, apabila dijumlahkan kesemuanya, skor TOEFL iBT berkisar dari 0 hingga 120.

Biaya Tes
Perbedaan biaya TOEFL iBT dan ITP sangat signifikan. Untuk tes ITP kamu cukup mengeluarkan uang sebesar $30. Di sisi lain, biaya TOEFL iBT cukup menguras kantong. Pada tahun 2018, besar biaya untuk TOEFL iBT adalah sebesar $195.


Sumber:


Comments

Popular posts from this blog

Book Review : Akiyoshi Rikako

The Iconic JDM : Mazda RX-7

ITIL (Information Technology Infrastructure Library)