Sistem Pakar / Tugas 2

Pengertian dari Sistem Pakar
                Sistem pakar adalah sistem berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta, dan teknik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahakan oleh seorang pakar dalam bidang tersebut. [Martin dan Oxman, 1988]


Tujuan dari Sistem Pakar
            Pada dasarnya sistem pakar diterapkan untuk mendukung aktivitas pemecahan masalah. Beberapa aktivitas pemecahan yang dimaksud antara lain: pembuatan keputusan (decision making, pemaduan pengetahuan (knowledge fusing), pembuatan desain (designing), perencanaan (planning), prakiraan (forecasting), pengaturan (regulating), pengendalian (controlling), diagnosis (diagnosing), perumusan (prescribing), penjelasan (explaining), pemberian nasihat (advising), dan pelatihan (tutoring). Selain itu sistem pakar juga dapat berfungsi sebagai asisten yang pandai dari seorang pakar. [Martin dan Oxman, 1988]


Manfaat dari Sistem Pakar
1. Menjadikan pengetahuan dan nasihat lebih mudah didapat
2. Meningkatkan output dan produktivitas.
3. Menyimpan kemampuan dan keahlian pakar.
4. Meningkatkan penyelesaian masalah yaitu menerusi paduan pakar, menerangan, sistem pakar khas.
5. Meningkatkan reliabilitas.
6. Memberikan respons (jawaban) yang cepat.
7. Merupakan panduan yang intelligence (cerdas).
8. Dapat bekerja dengan informasi yang kurang lengkap dan mengandung ketidakpastian.
9. Intelligence database (basis data cerdas), bahwa sistem pakar dapat digunakan untuk mengakses basis data dengan cara cerdas.
[Arhami, 2005]


Penerapan Sistem Pakar dalam Berbagai Bidang    

Aplikasi Sistem Pakar dalam Bidang Psikologis
              Salah satu implementasi yang diterapkan sistem pakar dalam bidang psikologi, yaitu untuk sistem pakar menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak. Anak-anak merupakan fase yang paling rentan dan sangat perlu diperhatikan satu demi satu tahapan perkembangannya. Contoh satu bentuk gangguan perkembangan adalah conduct disorder. Conduct disorder adalah satu kelainan perilaku dimana anak sulit membedakan benar salah atau baik dan buruk, sehingga anak merasa tidak bersalah walaupun sudah berbuat kesalahan. Dampaknya akan sangat buruk bagi perkembangan sosial anak tersebut. Oleh karena itu dibangun suatu sistem pakar yang dapat membantu para pakar/psikolog anak untuk menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak dengan menggunakan metode Certainty Factor (CF).

Aplikasi Sistem Pakar dalam Bidang Kedokteran
Salah satu contoh alat kedokteran yang menerapkan sistem pakar di dalamnya antara lain USG (ultrasonografi). Alat ini bekerja berdasarkan pantulan gelombang suara ultrasonik. Banyak digunakan untuk mendeteksi janin dalam kandungan. Alat ini bekerja dengan menerima input berupa suara yang lalu diolah menjadi sebuah informasi berupa visual. Alat ini cukup aman karena tidak menimbulkan radiasi seperti sinar-x yang biasanya digunakan untuk rontgen.
Alat lain yang menerapkannya adalah pengukur kadar lemak dalam darah. Alat ini berfungsi untuk mengetahui kadar lemak dalam darah seseorang. Terlebih dahulu diberi input yang mendukung perhitungan. Perhitungan alat ini telah dirumuskan dengan rule base yang telah terprogram. Setelah input dimasukkan maka alat ini secara otomatis mengolah datanya dan hasilnya berupa keputusan.

Aplikasi Sistem Pakar dalam Bidang Industri / Manufaktur
            Manufaktur di definisikan sebagai urutan-urutan kegiatan yang saling berhubungan meliputi perancangan, perencanaan, pemilihan material, produksi, pengontrolan kualitas, menajemen serta pemasaran produk. Proses manufaktur yang penyelesaiannya dapat dibantu oleh system pakar antara lain:
Sistem Pakar Dalam Perancangan
Sistem Pakar Dalam Perencanaan
Sistem Pakar Dalam Penjadwalan
Sistem Pakar Dalam Proses Kontrol
Sistem Pakar Dalam Production Planning Dan Production Control
Contoh penerapannya ada pada proses
Aluminium Foil Rolling Flatness control Appilcation
Sistem pakar ini merupakan sistem pakar yang dibuat mengontrol kekaratan aluminium foil secara otomatis. Sistem ini menyesuaikan bentuk pola target menurut karakteristik material dan kondisi pengoperasiannya.
Blast Furnace Heat Control Application
Sistem pakar ini dibuat untuk mengontrol tingkat panas blast furnace (tanur).


Kesimpulan
                Sistem pakar adalah sistem berbasis komputer yang menggunakan pengetahuan, fakta, dan teknik penalaran dalam memecahkan masalah yang biasanya hanya dapat dipecahakan oleh seorang pakar dalam bidang tersebut yang dibuat untuk mendukung aktivitas pemecahan masalah. Seperti: pembuatan keputusan (decision making, pemaduan pengetahuan (knowledge fusing), pembuatan desain (designing), perencanaan (planning), prakiraan (forecasting), pengaturan (regulating), pengendalian (controlling), diagnosis (diagnosing), perumusan (prescribing), penjelasan (explaining), pemberian nasihat (advising), dan pelatihan (tutoring).
                Sistem pakar juga memiliki banyak manfaat untuk diaplikasikan dalam berbagai bidang seperti dalam bidang psikologis yang digunakan untuk menentukan jenis gangguan perkembangan pada anak, dalam bidang kedokteran yang digunakan untuk alat USG, dan juga dalam bidang industri atau manufaktur yang digunakan untuk membantu proses Alumunium Foil Rolling Flatness control Apllication dan Blast Furnace Heat Control Application.


Referensi:
Hayadi, B.Herawan.2016.Sistem Pakar.Yogyakarta:Deepublish.
Kusrini.2006.Sistem Pakar (Teori dan Aplikasi).Yogyakarta:Andi Offset.



Rizqi Syarafi / 16115213 / 3KA04

Comments

Popular posts from this blog

Book Review : Akiyoshi Rikako

The Iconic JDM : Mazda RX-7

ITIL (Information Technology Infrastructure Library)